Perkembangan Teknologi Laser Whitening

 

Apa kegunaan Dental Laser atau Laser dalam bidang kedokteran gigi? Laser telah digunakan dalam kedokteran gigi sejak tahun 1994 untuk mengobati sejumlah masalah gigi. Pada tahun 1997 FDA telah mengesahkan penggunaan laser pada prosedur pengurangan jaringan keras gigi pada orang dewasa dan pada tahun berikutnya telah disahkan penggunaan laser pada anak-anak. Teknologi laser di bidang kedokteran gigi terus berkembang sampai saat ini, laser dapat dipergunakan untuk :

 

  • Kerusakan gigi . Laser  sebagai cutting instrument digunakan untuk menghilangkan kerusakan/karies gigi dan mempersiapkan enamel sekitarnya untuk penumpatan.
  • Penyakit gusi . Laser digunakan untuk membentuk kembali gusi dan menghilangkan bakteri selama prosedur perawatan saluran akar .
  • Biopsi lesi. Laser dapat digunakan untuk menghapus sepotong kecil jaringan ( disebut biopsi ) sehingga dapat diperiksa untuk penegakan diagnosa cancer . Laser juga digunakan untuk menghilangkan lesi di mulut dan mengurangi rasa sakit akibat sariawan
  • Laser teeth whitening . Laser digunakan untuk mempercepat prosedur pemutihan gigi di klinik gigi . Gel hidrogen perokside yang diaplikasikan  pada permukaan gigi ''diaktifkan" oleh energi laser, yang mempercepat proses pemutihan.

 

Laser memiliki beberapa keunggulan, ditinjau dari segi kenyamanan pasien, pada prosedur pengurangan jaringan keras dengan menggunakan handpiece konvensional  biasanya akan timbul nyeri yang diakibatkan oleh getaran, panas dan tekanan. Hal ini dapat dieliminasi dengan penggunaan laser sehingga kemungkinan terjadinya nyeri dapat dihilangkan tanpa prosedur anestesi sehingga pasien merasa lebih nyaman. Laser memiliki resiko yang minimal untuk dapat menyebabkan terjadinya keretakan / crack pada gigi.

 

Presisi dan akurasi laser yang tinggi dapat meminimalkan jaringan sehat yang ikut terpotong ketika menggunakan alat konvensional ketika dilakukan pada jaringan keras gigi maupun jaringan lunak gusi. Pada prosedur operasi jaringan lunak rongga mulut, sinar laser energi tinggi dapat membantu proses penjendalan darah pada pembuluh darah yang terbuka ketika digunakan untuk memotong jaringan lunak rongga mulut sehingga dapat meminimalkan terjadinya bleeding (perdarahan). Sinar laser juga dapat membantu menyeterilkan daerah kerja operasi, dengan demikian luka bekas operasi bisa cepat sembuh dan mengurangi terjadinya pembengkakan post-operasi. Meskipun teknologi laser terlihat sangat menjanjikan, dari segi keamanan tetap harus diutamakan.

 

sumber:

Laser Teeth Whitening Dalam 20 Menit

drg. Prisca Bernadeti, MPH
Konsultan Medis O-smile Jogja


Other

news

Merawat Kesehatan Gigi Anak

Gigi susu pada anak-anak akan tanggal dengan sendirinya dan akan digantikan dengan gigi tetap. Hal ini dikarenakan gigi susu merupakan panduan dan pembuka jalan bagi tumbuhnya gigi tetap. Beberapa orang tua beranggapan bahwa gigi susu…

news

THE 1 st NASIONAL MEETING OSMILE LASER DENTAL CENTRE

O-Smile Laser Dental Centre (OLDC) Yang berdiri sejak Januari 2006 kini telah mempunyai beberapa cabang dikota-kota besar di Indonesia yaitu di Bekasi, Jogja, Semarang dan Bandung. Pada 10 April 2011 yang lalu, O-Smile Laser Dental…